Selasa, 29 Oktober 2013
Azab Pedih Bagi Orang Yang Tak Mau diam Saat Adzan Berkumandang
Kebanyakan orang yang nazak,saat hampir tiba ajalnya,tidak dapat berkata apa-apa …
Lidahnya kelu,keras dan hanya mimik mukanya yang menahan
kesakitan ‘sakaratul maut’. Ini sebabnya adalah kebiasaan remeh
kita yang sering tidak mendiamkan diri saat adzan berkumandang.
Diriwayatkan sebuah hadist:“Hendaklah kamu
mendiamkan diri ketika azan, jika tidak ALLAH akan kelukan lidahnya ketika maut menjemput. ”
Ini jelas menunjukkan, kita disarankan agar mendiamkan diri dan jangan berkata apa-apapun semasa azan berkumandang.
Sebagai seorang Muslim, kita wajib menghormati azan. Azan itu Banyak fadhilahnya(keuntungan).
Sebuah hadist shahih berbunyi “Seandainya memang mengetahui apa yang terkandung dalam adzan dan barisan pertama
(dalam shalat berjamaah), kemudian mereka tidak mendapatinya kecuali dengan cara mengundinya, pasti
mereka mengundinya”(Bukhari dan Muslim).
Jika terhadap lagu kebangsaan saja kita diajari agar berdiri tegak dan diamkan diri,mengapa ketika azan
yang merupakan panggilan ALLAH,kita tidak mendiamkan diri? Itulah makanya,ALLAH mengkelukan
lidahnya saat sakaratul maut datang.
Kita takut dengan kelunya lidah ketika ajal hampir tiba dengan tidak
sanggup mengucap kalimah “Lailahaillallah …”.
Padahal barangsiapa yang dapat mengucapkan kalimah ini ketika
nyawanya akan dicabut ALLAH,dengan izin-Nya ALLAH menjanjikan masuk syurga.
Oleh karena itu, marilah kita sama-sama menghormati azan dan mohon kepada ALLAH supaya lidah ini tidak
kelu ketika nyawa kita sedang dicabut.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar